The Regis ~ just share

rfdfd

dfdsdfdsfd







Read More …


Hai frien ini pi collection waktu gw KKn .heheh..ya cuma dikit mewakili za. yang penting tetap stylelist yo.:)
Read More …

Read More …


ya gitu dech
Read More …


hahahahahahahahaahah
Read More …


For All my Friends...
A'u megu nora Miu nora waten Sawe, 'remin, tani megu, poi tena miu golo..
Lakang plipong diri miun epan - epan, and of course lopa hulir nora a'u,
Loning a'u ele dadi ganu e'i..Tanpa All You All..
"Epang Gawan Golo"
A'u Ele janji, tapi,...
if one day you fell like crying...
call me...
i don't promise you that ..
i will make you lough
but i can cry with you.

we Alwayz together.. couse i'am not enough without you !!!

Thanx guyZ. GBU ALL.
Read More …


ini adalah desain saya yang cool, menurut aq sie..he.he.he... tapi menurut kalian gimana..so nikmati za..ha.ha.ha..

saya menggunakan photoshop cs juga untuk edit gambar ini

mengenai foto saya daku da lupa aku lagi dimana ya?????
Read More …

Read More …


ini adalah permainan warna pada editing image..soft yang saya gunakan adalah photoshop cs..
Read More …


Moke adalah minuman keras berasal dari maumere sikka, skarang ada varian baru dari moke salah satu variannya seperti gambar diatas, jika anda penasaran hubungi call center.[untuk design grafisnya saya padukan corel Draw 12 dengan photoshop Cs, and inilah hasilnya]
Read More …

WAP

Wireless Application Protocol
WAP

Introduction WAP
Disaat sekarang komunikasi sudah semakin global dimana setiap orang dibelahan dunia lain dapat terhubung melalui jaringan internet, tapi bayangkan jika kita harus bergerak lebih cepat dan berpindah pindah, maka akan kesulitan mendapatkan aksesnya.
WAP singkatan dari Wireless Application Protocol sebagai alternative pemecahan masalah diatas yang sangat memungkinkan untuk mengakses internet via peralatan wireless(tanpa kabel) seperti handphone(HP) dan Personal digital assistants (PDAs). M-commerce merupakan teknologi masa depan yang akan terus berkembang seiring perkembangan teknologi.

WAP’s Benefits for consumers
Beberapa keunggulan dari WAP adalah
•Sangat ringkas
•Mudah digunakan
•Kita bisa mengaksesnya dimana saja dengan syarat ada sinyal telepon.
•Pelayanan yang sangat personal
•Media yang bisA menjalankan wap sangat banyak diantaranya computer, pager, HP, PDA dan teknologi komunikasi terbaru yang dilengkapi dengan WAP browser.

Dibeberapa Negara seperti finladia sudah menggunakan WAP sebagai sarana untuk membeli Softdrink dari vending mesin, sampai beberapa bisnis lainnya.

The WAP Forum History
Pada 26 juni 1997, Motorola, Nokia dan Unwire Planet (yang menjadi Phone.com dan bergabung bersama software.com menjadi Openwave System Inc) berinisiatif untuk membangun wap forum dengan misi untuk mengaplikasikan internet pada handphone atau peralatan tanpa kabel, yang kemudian lahirlah WAP 1.0 di bulan april 1998, keanggotaan wap forum terbuka untuk semua vendor perlatan komunikasi.
Tujuan dari wap forum adalah :
o Membuat protocol tanpa kabel yang bisa dijalankan lintas jaringan.
o Memasukkan spesifikasi untuk diadopsi oleh standar industri komunikasi.
o Membuat konten dan aplikasi untuk berbagai pilihan transport.

WAP Architecture
Protokol dapat didefinisikan sebagai suatu cara atau aturan yang dibakukan untuk melakukan komunikasi antara satu peralatan jaringan( bias berupa computer, switch, hub, dan lain lain ) dengan peralatan jaringan lainnya.
Setiap protocol yang dibuat untuk aplikasi jaringan biasanya mengikuti standar untuk mendesainnya. Design atau sandar protocol tersebut dinamakan arsitektur protocol yang ditetapkan secara internasional oleh ISO (International Standard Organization). Arsitektur tersebut dinamakan Open system Reference standard Architecture ( OSI Reference model)

Komponen Arsitektur WAP
















Gambar 1 Komponen Arsitektur WAP

The WAP Model

Model dari WAP ini tidak jauh beda dengan model world wide web (WWW) karena pada dasarnya menggunakan standar komunikasi protocol pada WWW tersebut


























Gambar 2 : Model program WAP


Prinsip kerjanya adalah aliran data dari phones (client)/WAP protocol, akan mengirimkan encode request. Protocol gateway akan mentranlasikan request dari WAP protocol yang terdiri atas WSP, WTP, WTLS, dan WDP tersebut menuju WWW protocol (origin server yaitu HTTP, TCP/IP ). Encode akan menyesuaikan format data dengan server jaringan WWW yang dapat berupa CGI dan Script, kemudian server akan merespon request tersebut dan mengirimkan kembali melalui protocol gateway untuk ditranlasikan kembali menuju WAP client dalam hal ini adalah handphone.
Contoh Jaringan WAP

Dalam contoh ini, komunikasi WAP client memiliki dua server jaringan wireless, yaitu terdiri atas WAP proxy yang berfungsi untuk mentranlasikan WAP request menuju WWW request web server. Proxy ini juga merespon pengkodean dari web server untuk menterjemahkan format biner sehingga dimengerti oleh client. Jika web server mengirimkan data dalam format WML, WAP proxy akan langsung mengirimkan ke media telepon selular, dan jika web server mengirimkan data berupa HTML, akan disaring dahulu oleh HTML filter kemudian akan ditranlasikan menjadi file WML sehingga akan dimengerti oleh WAP proxy dan langsung dikirimkan menuju media telepon selular. Sedangkan WTA server ( wireless telephony application) adalah server gateway yang akan merespon request dari WAP client secara langsung, misalnya digunakan dalam jaringan telekomunikasi antar telepon


























Gambar 3 : Model program WAP
The Business Case for WAP

Dengan menggunakan internet dari komputer kita dengan mudah mencari informasi dengan menggunakan search engine, atau menuju web yang sudah kita ketahui.
Dengan menggunakan WAP ini sangatlah berbeda, saat kita berada di tempat yang tidak memungkinkan untuk menggunakan computer sebagai sarana untuk mencari informasi atau melakukan transaksi bisnis kita bias menggunakan handphone sebagai sarana untuk mencari informasi yang kita inginkan. Walaupun dengan tampilan yang kecil dan tanpa design yang berlebihan tetap kita bias memperoleh informasi dengan lebih mudah.

Beberapa layanan yang memungkinkan menggunakan WAP yaitu :
▼ Bank
• Mengakses account
• Melakukan pembayaran
• Mentranfer uang antar account

▼ Finance
• Mencari harga dan jumlah stock
• Membeli dan menjual stock dan melihat laporannya.
• Melihat suku bunga.
• Melihat perubahan mata uang.

▼ Shopping
• Membeli komoditas setiap hari.
• Melihat dan membeli barang.
• Membandingkan harga antar supplier.

▼ Ticketing
• Memesan dan membeli tiket
• Melihat jumlah tiket yang masih tersisa

▼ Entertainment
• Melihat film yang diputar dibioskop.
• Bermain game.

▼ Weather
• Melihat ramalan cuaca yang akan terjadi saat ini
• Melihat ramalan cuaca dikota lain

▼ Advance phonebook management
• Update personal phonebook
• Mendownload database phonebook

WAP juga memiliki kemampuan lain karena aksesnya yang mudah dan dapat berdampak ke sector bisnis yang lainnya.
Beberapa contoh WAP aplikasi :
􀀹 http://www.123jump.com
􀀹 http://www.1477.com
􀀹 http://www.amazon.com/phone/ dll
WAP emulator
􀂙 M3GATE
Produced by Mobile Media Mode
Website http://www.m3gate.com
􀂙 Dot WAP 2.0
Produced by Inetis Ltd
Website http://www.inetis.com/english/solutions_dotwap.htm
􀂙 MobileJAG
Produced by WAPJAG
Website http://mobilejag.com
􀂙 XML Writer
Produced by Wattle Software
Website http://xmlwriter.net

Implementasi :




PENGEMBANGAN SITUS WAP UNTUK PENGAKSESAN KATALOG ON-LINE PERPUSTAKAAN



Perpustakaan UK Petra merupakan salah satu perpustakaan yang cukup lengkap dari segi koleksi buku-buku, majalah, vcd, dan kaset yang mana didukung juga dengan layanan pengaksesan katalog lewat internet. Namun, tidak semua pengguna perpustakaan dapat mengaksesnya oleh karena tidak memiliki akses internet pribadi, maupun bagi mereka yang mobile. Untuk itu, diperlukan layanan WAP (Wireless Application Protocol) untuk melakukan pengaksesan informasi katalog Perpustakaan UK Petra yang lebih praktis dan mudah, namun tetap mampu memberikan informasi-informasi penting yang dibutuhkan berupa judul buku, nama pengarang, status buku, no.panggil buku serta no.induk buku maupun lokasi dimana dan dilantai berapa buku tersebut berada, sesuai dengan data yang ada pada database. Hasil dari Pengembangan Layanan Pengaksesan Katalog Perpustakaan UK Petra menggunakan WAP ini, mampu melaksanakan proses pencarian buku dan pemesanan buku untuk setiap buku yang sedang dipinjam, sehingga proses yang selama ini masih dilakukan secara manual, dapat dilakukan secara lebih cepat dan praktis.

1 PENDAHULUAN

Perpustakaan adalah bagian yang tidak terlepas dari mahasiswa, dimana sebagai tempat menyediakan literatur-literatur yang mendukung kegiatan perkuliahan secara khusus maupun pendidikan secara umum. Oleh karena itu, mau tidak mau seorang mahasiswa atau mereka yang berasal dari dunia pendidikan akan menggunakan layanan perpustakaan.

Perpustakaan UK Petra merupakan salah satu perpustakaan yang cukup lengkap dari segi koleksi buku-buku, majalah, VCD, dan kaset yang mana didukung juga dengan layanan pengaksesan katalog secara internet. Namun, tidak semua pengguna perpustakaan dapat mengaksesnya oleh karena tidak memiliki akses internet pribadi, maupun karena sedang berada dalam perjalanan. Sehingga walaupun demikian, mereka yang ingin mengakses katalog perpustakaan terkadang harus datang ke perpustakaan UK Petra dan akhirnya beberapa dari mereka merasa kecewa karena buku yang dicari tidak ada atau sedang dipinjam.

Dalam penelitian ini dibangun sebuah aplikasi WAP untuk memperluas akses katalog on-line agar dapat diakses dari telepon selular. Sistem aplikasi WAP untuk aplikasi yang lain sebelumnya telah dikembangkan seperti pada [1].

Berikutnya paper akan membahasa teknologi WAP, serta desain sistem dan pengujian sistem yang telah dibuat.

2 WAP

Wireless Application Protokol (WAP) merupakan protokol bagi perangkat-perangkat nirkabel yang menyediakan layanan komunikasi data bagi pengguna, baik dalam bentuk yang berhubungan dengan telekomunikasi maupun aplikasi-aplikasi berorientasi internet [2,3,4].

Sistem WAP dibangun oleh beberapa elemen tertentu dalam suatu arsitektur yang khas seperti ditunjukkan pada gambar berikut.













Gambar 2.1 ArsitekturWAP

Elemen yang pertama adalah WAP Client. Dalam sistem WAP , mobile device merupakan ujung dari mata rantai jaringan, yang sekaligus berperan sebagai pelanggan sistem dan disebut WAP Client. Telepon genggam ini tersambung ke WAP Gateway (elemen yang kedua) melalui gelombang radio frekuensi tinggi 900/1800/1900 MHz GSM (Global System for Mobile Communication). Fungsi dari WAP Gateway adalah untuk meneruskan permintaan informasi dari mobile device menuju server (lewat HTTP Request) dan dari server menuju ke ponsel (lewat HTTP Response). Elemen yang ketiga adalah server. Server merupakan tempat yang berisikan data-data yang diakses oleh user/client. Di server inilah, script ‘WML’ ditempatkan.

Struktur WAP mengadopsi topologi layer-layer yang ada pada internet protokol. Di bawah ini merupakan susunan layer protokol WAP 1.0 yang ada pada WAP device:



WAP Device
WAE
WSP
WTP
WTLS
WDP
Bearer
Web Server

HTTP

SSL
TCP
IP
WAP Gateway

WSP
WTP
WTLS
WDP
Bearer
HTTP

SSL
TCP
IP





















Gambar 2.2 Susunan Protokol WAP 1.0

· Bearer: jaringan pembawa dengan bandwidth rendah (contoh: GSM, GPRS, EDGE, SMS, 3G)
· WDP: Wireless Datagram Protocol adalah layer yang digunakan untuk mengirim dan menerima pesan/data melalui segala macam pembawa pesan di jaringan, termasuk SMS, USSD, CSD, CDPD, IS-136 paket data dan GPRS.
· WTLS: Wireless Transport Layer Security adalah sebuah layer keamanan yang menyediakan kemampuan enkripsi sehingga keamanan transaksi yang dibutuhkan oleh aplikasi seperti m-commerce dapat terpenuhi.
· WTP: Wireless Transaction Protocol adalah layer pendukung transaksi. Layer ini menambahkan reliability ke datagram service yang disediakan oleh WDP.
· WSP: Wireless Session Protocol adalah layer yang menyediakan sesi layer ligthweight untuk efisiensi pertukaran data di antara aplikasi.

Kelebihan dari WAP adalah: WAP menggunakan jaringan tanpa kabel (radio) dan user interface-nya menggunakan mobile device sebagai terminal data di sisi pengguna sehingga mobilitasnya tinggi (dapat digunakan dalam keadaan bergerak).

Sedangkan kelemahan dari WAP antara lain: karena menggunakan mobile device, maka kapasitas memorinya kecil dan ukuran layar display-nya pun kecil.



Perancangan WAP Library Service ini menggunakan bahasa pemrograman Wireless Markup Language (WML) untuk pemrograman user interface­-nya dan PHP Hypertext Preprocessor untuk menampilkan data pada mobile device dan untuk mengakses database. Database yang digunakan adalah database Microsoft Access dengan struktur dan data-data yang diambil dari database Perpustakaan UK Petra.

Ada 2 menu utama yang akan dibahas dalam pembuatan situs ini, yaitu menu pencarian buku dan menu pemesanan buku.




3 DESAIN DAN PEMBUATAN SISTEM

3.1 Pembuatan Menu Pencarian Buku

Menu ini dimulai dengan menerima inputan dari user berupa data jenis kategori yang terdiri atas kategori dan kata yang dicari.

Inputan kategori dimasukkan pada variable, yang kemudian dikirimkan menggunakan tag ke halaman berikutnya yaitu halaman cari.php untuk layanan berbahasa Indonesia dan halaman search.php untuk layanan berbahasa inggris.

Apabila kategori pencarian bernilai “ttl” seperti yang telah dideklarasikan pada halaman sebelumnya berarti “judul” atau “title” maka akan mencari data pada tabel Judul khususnya pada field K245A yang sesuai dengan variabel dan kemudian mengambil no.katalog buku pada field KNOKAT serta no.panggil buku pada field K099A, K099B, K099C yang kemudian digabungkan dalam variabel $nopanggil. Atribut perintah SQL yang digunakan untuk menyaring data yang sesuai menggunakan atribut WHERE dimana memakai nilai LIKE yang ditambah dengan lambang “%” pada awal dan akhir variabel dimaksudkan agar pencarian tersebut menghasilkan suatu hasil data yang menyerupai kata yang dicari baik kata tersebut berdiri sendiri maupun menjadi suatu kesatuan kalimat dengan kata yang lain. Hal ini memungkinkan pencarian dilakukan dengan mencari kalimat pada tabel K245A yang mengandung kata pada variable tersebut.

Link untuk tampilan lengkap untuk tiap buku terdapat pada no.panggil buku pada tampilan hasil sehingga jika user mengkliknya akan masuk pada halaman detail.php atau detail2.php untuk tampilan berbahasa Inggris. Halaman ini menampilkan informasi lengkap mengenai buku yang dimaksud, yaitu berupa No.induk buku, No.katalog, Judul, Pengarang, Status dan Lokasi tempat buku berada serta Tanggal Pengembalian yang merupakan tampilan optional jika status buku tersebut sedang dipinjam.
Pencarian pada tabel Buku menghasilkan data berupa no.induk, kode jenis koleksi, kode lokasi serta kode status buku, yang kemudian data tersebut digunakan untuk mengambil data pada tabel lainnya seperti data lokasi pada tabel lokasi, data jenis
koleksi pada tabel jeniskoleksi, serta tanggal pengembalian pada tabel sirkulasi.

3.2 Pembuatan Menu Pemesanan Buku

Menu pemesanan buku melibatkan beberapa halaman yaitu halaman pesan.php, halaman konfirm.php serta konfirm2.php. Pilihan halaman pesan muncul ketika status buku menunjukkan “Sedang dipinjam” dari halaman detail.php. Hal ini berkaitan dengan aturan bahwa buku yang dipesan adalah buku yang sedang dipinjam. Halaman order.php atau pesan.php ini berfungsi sebagai form pemesanan yang berisi inputan No.anggota. Inputan ini kemudian dimasukkan dalam variabel yang kemudian dikirim ke halaman konfirm.php untuk dicek kebenaran data No.anggota. Jika tidak ditemukan data no.anggota yang sesuai maka user akan diminta untuk mengisi form pemesanan lagi. Apabila semua data sesuai dengan aturan pemesanan, maka data yang akan dimasukkan kedalam tabel Pesan adalah data no. induk buku, no.anggota beserta data tanggal pemesanan dilakukan.

Berhasil atau tidaknya proses inputan akan diinformasikan kepada user.

4 PENGUJIAN SISTEM

Pertama kali user mengakses akan mendapati tampilan dari card home sebagai berikut :





Gambar 4.1 Tampilan awal index.wml

Tampilan yang pertama kali muncul menggunakan bahasa Indonesia, namun jika user menginginkan layanan dalam bahasa Inggris, maka user tinggal memilih options yang tersedia untuk mengganti bahasa layanannya. Card berikut merupakan kelanjutan dari halaman card home :














Gambar 4.2 Tampilan Card Cari pada index.wml

Pada halaman ini user diminta untuk menginputkan jenis kategori pencarian yang akan dilakukan. Jika data yang dimasukkan benar tetapi data tidak ditemukan pada database maka akan dikonfirmasikan bahwa buku tidak ditemukan.




















Gambar 4.3 Tampilan Hasil Pencarian pada Halaman cari.php

Tampilan hasil pencarian dibatasi 10 hasil per halaman. Sehingga jika jumlah hasil pencarian melebihi 10 maka tersedia link untuk melihat hasil-hasil selanjutnya.
Berikut merupakan tampilan detail.php dimana pada halaman ini menampilkan beberapa informasi penting mengenai buku yang maksud.











Gambar 4.4 Tampilan Halaman detail.php

Pada gambar 4.4 diatas, bahwa untuk tampilan detail dengan status buku “sedang dipinjam” terdapat options untuk bisa masuk ke halaman pesan.php atau ke halaman order.php dan juga option “back” untuk kembali ke halaman hasil.php.

Berikut ini merupakan tampilan halaman pesan.php dimana user yang akan melakukan pemesanan diminta untuk menginputkan data berupa no.anggota kemudian dapat memilih option pesan untuk masuk ke halaman berikutnya.



















Gambar 4.5 Tampilan Halaman pesan.php
Jika user memilih option pesan tanpa mengisi no.anggota, maka akan muncul tampilan peringatan untuk mengisi no. anggota tersebut. Dan jika no.anggota yang dimasukkan oleh user tidak ditemukan dalam database, maka user akan dikonfirmasikan untuk memeriksa kembali no.anggotanya.


















Gambar 4.6 Tampilan Halaman konfirm.php jika no.anggota Tidak Ditemukan

Jika pemesanan berhasil dilakukan, maka akan dikonfirmasikan sebagai berikut :




















Gambar 4.7 Tampilan Halaman konfirmasi.php jika Pemesanan Berhasil

Namun jika pemesanan ternyata gagal dilakukan oleh karena sudah terlebih dahulu dipesan oleh orang lain, maka akan ditampilkan pesan:










Gambar 4.8 Tampilan Halaman konfirmasi.php jika Pemesanan Gagal




5 KESIMPULAN

Dari pembahasan yang telah dilakukan dalam penulisan laporan penelitian ini maka dapat diambil beberapa hal yang menjadi kesimpulan yaitu :
1. Layanan Pengaksesan Katalog Perpustakaan UK Petra menggunakan WAP ini, dapat diakses oleh setiap user yang memiliki mobile device dengan kemampuan WAP.
2. Kelebihan dari Pengembangan Pengaksesan Katalog Perpustakaan UK Petra menggunakan WAP ini adalah memudahkan user untuk dapat mengakses informasi katalog tanpa harus menggunakan komputer atau mengunjungi perpustakaan secara langsung.
3. Kelemahan dari Pengembangan Layanan Pengaksesan Katalog menggunakan WAP adalah: hasil pencarian yang ditampilkan masih terbatas pada 10 hasil per halaman, sehingga untuk mengakses hasil pencarian berikutnya harus mengikuti beberapa link yang tersedia.
4. Adanya kemudahan pelayanan pemesanan buku tanpa melalui WAP, oleh karena pemesanan buku sebelumnya masih dilakukan secara manual.
Read More …


Offline communication system

Offline communication system adalah suatu sistem pengiriman data melalui fasilitas telekomunikasi dari satu lokasi ke pusat pengolahan data, tetapi data yang dikirim tidak langsung diproses oleh CPU (Central Processing Unit).

Online communication system
Offline communication system adalah suatu sistem pengiriman data melalui fasilitas telekomunikasi dari satu lokasi ke pusat pengolahan data, tetapi data yang dikirim tidak langsung diproses oleh CPU (Central Processing Unit).

Remote Job Entry sistem
Data yang akan dikirim dikumpulkan terlebih dahulu dan secara bersama-sama dikirimkan ke komputer pusat untuk diproses. Karena data dikumpulkan (batch) terlebih dulu dalam satu periode, maka cara pengolahan system ini disebut dengan batch processing system.

Real time system

Suatu realtime system memungkinkan untuk mengirimkan data ke pusat komputer, diproses di pusat komputer seketika pada saat data diterima dan kemudia mengirimkan kembali hasil pengolahan ke pengirim data saat itu juga.


Time sharing system

Time sharing system adalah suatu teknik penggunaan online system oleh beberapa pemakai secara bergantian menurut waktu yang diperlukan pemakai

Distributed and data processing system
Distributed data processing (DDP) system merupakan bentuk yang sering digunakan sekarang sebagai perkembangan dari time sharing system.
Read More …